Pembangunan RS Darurat Gedung IKM Tambakbayan Ditargetkan Rampung 15 Bulan Tampung 50 Pasien Covid

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Ponorogo segera mendirikan rumah sakit darurat di gedung Sentra IKM Tambakbayan, Jalan Trunojoyo.

Sekda Kabupaten Ponorogo, Agus Pramono mengatakan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait telah mengecek langsung ke IKM Tambakbayan untuk segera mendirikan RS darurat tersebut.

"Kemarin sudah dicek BPBD, Dinkes dan Disnaker. (Pembangunannya) satu bulan setengah insyaallah jadi," jelas Agus, Sabtu (17/7/2021).

RS darurat tersebut direncanakan bisa menampung hingga 50 pasien Covid-19 dengan memanfaatkan satu gedung sentra IKM.

"Sementara 50 bed dulu, kalau kurang (gedung) sebelahnya lagi (dipakai)," tambahnya.

Agus mengatakan RS darurat ini dikhususkan untuk pasien Covid-19 dengan gejala sedang hingga berat.

"Jadi identik dengan rumah sakit rujukan," jelas Agus.

Sebelumnya diberitakan, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menilai sentra IKM Tambakbayan menjadi salah satu alternatif lokasi pendirian RS darurat.

IKM Tambakbayan dinilai paling memadai untuk menjadi lokasi RS darurat.

Sentra IKM dipandang juga lebih manusiawi untuk menjadi tempat perawatan pasien Covid-19 dibandingkan mendirikan tenda-tenda untuk RS Lapangan.

Baca juga: Diduga Alami Sakit Tipes, Perempuan Asal Blitar Ditemukan Meninggal Dalam Kamar Kos

"Kalau di Sentra IKM sudah ada toilet, tidak terlalu panas dan agak  nyaman. Sehingga bisa mengurangi beban stres di ruang isolasi," kata Sugiri.

Kumpulan berita Ponorogo terkini

0 Response to "Pembangunan RS Darurat Gedung IKM Tambakbayan Ditargetkan Rampung 15 Bulan Tampung 50 Pasien Covid"

Post a Comment