Monitoring Proyek Fisik Bupati Klungkung Ingatkan Konsultan Perencana Jangan Asal Kerja

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Pemkab Klungkung melakukan monitoring dan evaluasi terhadap beberapa proyek fisik di Klungkung.
Dalam sekian proyek fisik yang ditinjau, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta memberikan peringatan kepada konsultan perencana agar tidak kerja asal-asalan.
Rombongan tim monitoring dan evaluasi mengawali pengecekan pengerjaan rehabilitasi sekolah ke SMP N 3 Semarapura senilai Rp 404 juta.
Saat itu perhatian Suwirta tertuju pada rangka plafon yang menggunakan kayu.
Baca juga: Siswa Antusias pada Hari Pertama PTM di Klungkung,Brahma:Saya Senang Bisa Kembali Belajar di Sekolah
Padahal biasanya untuk plavon berbahan gipsum, sebaiknya menggunakan besi hollow. Karena jika kayu, menurut Suwirta, permukaan dari plavon akan cenderung kurang rapi.
Sementara saat meninjau pengerjaan rehabilitasi Kantor Administrasi UPTD SPNF SKB Klungkung dengan nilai kontrak Rp165 juta, Bupati Suwirta meminta konsultan perencana agar tidak asal bekerja.
Namun perencanaan harus benar-benar diperhitungkan dan sesuai dengan kondisi saat ini.
" Misal ruangan ini. Zaman sudah modern dan akan pakai AC, tapi ventilasi masih ada seperti ini.
Konsultan perencana jangan asal kerja, harus ada komunikasi dua arah dengan pengguna anggaran.
Sementara kuasa pengguna anggaran jangan asal nurut saja," tegas Suwirta, Senin (27/9/2021).
0 Response to "Monitoring Proyek Fisik Bupati Klungkung Ingatkan Konsultan Perencana Jangan Asal Kerja"
Post a Comment