Vaksin Zifivax Disuntikkan 3 Kali Apa Efek Sampingnya

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan POM kembali mengeluarkan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) pada vaksin Zifivax. Vaksin dengan tiga kali penyuntikkan, juga memiliki efek samping pada penerimanya.
Kepala Badan POM, Penny Lukito efek samping ini berdasarkan uji klinis 1, 2, dan 3. Efek sampingnya masih bisa ditoleransi.
"Efeknya paling sering nyeri tempat suntikan, dan efeknya sistematik paling sering sakit kepala, kelelahan, dan demam. Dengan tingkat keparahan grade I dan II," kata Penny, saat mengumumkan penerbitan EUA Vaksin Zifivax, Kamis (7/10/2021).
Vaksin ini diberikan sebanyak tiga kali dengan interval satu bulan. Diberikan secara intramuskular dengan 0,5 ml. Zifivax dapat disimpan dalam suhu 2-8 derajat. Menurut Penny ini cocok dengan untuk negara tropis seperti Indonesia.
Penny mengumumkan efikasi (keampuhan vaksin lawan Covid-19 dalam uji laboratorium) vaksin Zifivax mencapai 81,71%, yang berasal dari rata-rata multi center. Ini berdasarkan tujuh hari setelah dosis vaksin diterima.
Sementara untuk efikasi berdasarkan kelompok umur, pada 18-59 tahun adalah 81,5% dan di atas 60 tahun 87,6%.
"Populasi 18-59 tahun 81,5%, populasi lansia di atas 60 tahun 87,6%. Populasi Indonesia secara keseluruhan 79,88%," jelas Penny.
[Gambas:Video CNBC]
0 Response to "Vaksin Zifivax Disuntikkan 3 Kali Apa Efek Sampingnya"
Post a Comment