Prancis Tetap Panggil Karim Benzema Walau Bersalah Dalam Persidangan Rekaman Seks

SERAMBINEWS.COM, PARIS - Striker Timnas Prancis Karim Benzema tidak akan dikeluarkan dari seleksi skuad Piala Dunia Qatar 2022.

Bahkan, jika divonis bersalah dijatuhkan terhadapnya dalam persidangan rekaman seks yang sedang berlangsung.

Hal itu disampaikan oleh menurut Presiden Federasi Sepak Bola Prancis Noel Le Graet, seperti dilansir AFP, Rabu (10/11/2021).

Le Graet mengatakan siapapun yang dipilih tetap menjadi keputusan pelatih Didier Deschamps.

Benzema dikeluarkan dari skuad Prancis selama lima tahun sampai dipanggil kembali Mei 2021.

Dia dituduh terlibat dalam pemerasan sesama pemain Mathieu Valbuena atas rekaman seks.

Baca juga: Tersangka Utama Kasus Pemerasan Melibatkan Benzema ke Mathieu Valbuena Minta Maaf

Putusan dalam persidangan akan diumumkan pada 24 November 2021.

"Pelatih akan selalu menjadi orang yang memilih tim dan Benzema tidak akan dikecualikan dalam kasus vonis bersalah," kata Le Great.

"Terserah Didier Deschamps untuk memutuskan berdasarkan olahraga," ujarnya.

Benzema diperkirakan akan tampil ketika juara bertahan Prancis menghadapi Kazakhstan di Paris pada Sabtu (13/11/2021) dalam Kualifikasi Piala Dunia.

Penuntut menuntut hukuman percobaan 10 bulan untuk Benzema.

Tetapi, pengacaranya mengklaim penuntut gagal memberikan bukti untuk menghukum bintang itu karena terlibat dalam pemerasan.(*)

Baca juga: Didier Deschamps Puji Kedewasaan Karim Benzema Dalam Final Liga Bangsa-Bangsa

0 Response to "Prancis Tetap Panggil Karim Benzema Walau Bersalah Dalam Persidangan Rekaman Seks"

Post a Comment